Tim Nekat Asrika |
20:15
Setelah lapor dan istirahat sebentar, kami melakukan checking akhir dan tepat 20:30 kami mulai pendakian. Sinar purnama yang tak terhalang kabut mengekspos jalan berbatu yang akan kami susuri. Jalan selebar sekitar 1-2 meter yang menemani kami hingga pos 1. Dari base camp ke pos 1 kami tempuh dalam waktu 1 jam dengan kecepatan standar pemula. Dari pos 1 ke pos 2 jalan masih nampak berbatu namun mulai menyempit dan kemiringannya makin lama makin curam. Pun begitu dari pos 2 menuju pos 3, kondisinya tidak begitu berbeda. Sempat kami temui pula beberapa group yang juga mendaki malam itu. Beberapa diantaranya kami temui membuka tenda di Pos 3, lokasi yang sebenarnya kurang nyaman karena angin yang bertiup sangat kencang dan dingin.
23:48
Kami sempat melanjutkan perjalanan dari pos 3 ke pos 4, namun karena ada beberapa insiden kecil kami putuskan untuk membuka tenda di pos 3 dan meneruskan perjalanan esok hari.
____________________
Sunrise dari Pos 3 Cemoro
Sewu |
07:58
Sampai di Pos 4 matahari mulai meninggi, karena trek dari pos 4 ke 5 yang relatif datar -yang oleh Agnang disebut "trek bonus"- langkah kami percepat, karena nasi, mie instan, telor rebus, dan kopi hangat sudah terlalu lama hanya menjadi hiasan tas. Hasilnya, tidak sampai satu jam kami sudah merapat ke sendang Drajat, tempat dimana akhirnya kami melakukan "pesta" dan menghabiskan "hiasan" tas kami.
09:13
Seolah mendapat energi baru, perjalanan menuju Hargo Dumilah kami jalani dengan semangat mie istan dan telor rebus. Tanjakan terjal menjelang puncak-pun dengan mudah dilibas layaknya jalan datar.
10:33
HARGO DUMILAH, puncak Lawu 3265 MDPL berhasil kami taklukkan.
Sejauh ini, inilah tempat tertinggi yang pernah saya pijak. Tempat dimana awan berada jauh dibawah sana. Tempat dimana angin gunung bertiup begitu kencang. Dimana kabut bisa saya rasakan begitu rendah. Dimana mata saya bisa memandang kebesaran Tuhan yang terhampar begitu luas.
Jauh dibawah sana |
Sisi Timur Puncak Lawu |
Tebing Timur |
Tebing TImur |
Waduk Gajah Mungkur (Wonogiri) |
Barisan pegunungan |
Irvan Nampang |
Hargo Dumilah |
_______________
11:45
Puas menikmati keindahan puncak dan menikmati sedikit pelemasan otot kaki, kami memutuskan untuk turun melalui jalur Cemoro Kandang setelah sholat Dzuhur nanti. Jalur yang katanya lebih jauh dibanding jalur Cemoro Sewu, namun lebih landai. Jalur dengan 4 pos yang masing-masing pos-nya bisa ditempuh dalam waktu sekitar 1-2 jam.
Trek Cemoro Kandang |
Jalak Lawu |
Setelah hampir 6 jam menjelajahi trek turun Cemoro Kandang, kami sampai di Basecamp Cemoro Kandang. Akhirnya kesampaian juga mendaki puncak Lawu.
___________________________
Tips :
1. Persiapan Fisik, Logistik, dan Peralatan (Jelas)
2. Usahakan ke dan dari cemoro sewu tidak terlalu sore, sehingga tarif angkutan umum masih normal. Jika kemalaman dkienakan tarif sewa.
3. Minta nomer handphone sopir angkutan buat jaga-jaga kalau turun kemalaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar