Senin, 09 April 2012

Gambar di Langit tak pernah sama

Entah kenapa, says selalu senang melihat langit. Sewaktu kecil dulu, sering saya pergi ke lapangan, ke kebun, atau memanjat pohon hanya untuk tidur-tiduran memandang langit. Saya seuka ketika awan bergerak, membentuk gumpalan-gumpalan yang tiba-tiba bisa menyerang seperti monster musuh Ultraman, atau sekedar T-Rex yang berjalan berkeliling, atau pesawat-pesawat Ufo yang saling berperang.

Langit tak pernah menyajikan gambar yang sama.

Itulah mengapa, terutama sejak saya mampu membeli sebuah Hanphone berkamera, saya senang mengabadikan lukisan-lukisan langit. Langit pagi, langit cerah, langit mendung, langit malam?sebenarnya ingin, namun kamera nggak mampu nangkep indahnya langit malam.

Langit pagi di Alun-alun kidul kota Solo

Langit sore di Terminal Mandiraja, Banjarnegara

Langit pagi di daerah Jagalan, Solo

Langit pagi Pasar Klewer, SOlo

Langit pagi Gladak, Solo

Langit pagi Solobaru, Sukoharjo

Langit pagi Laweyan, Solo


Langit mendung di kos, Solo

Langit pagi dari pintu air Demangan, Solo

Langit siang dari Solo Grand Mall Solo  

 Langi sore dari Kantor, Jakarta

 Langit siang, Manado

Langit Pagi Danau Toba, Parapat

Langit memang selalu indah, seperti apapun kondisinya. Selalu menginspirasi.
Yang mengingatkan pada keagungan Tuhan. Yang menjadikan manusia sadar betapa kecil dirinya, betapa lemah dirinya.

Subhanallah...

1 komentar: